BLSM itu kurang efektif untuk rakyat dalam masalah BBM, masih
banyak rakyat kecil yang kurang mampu tidak mendapatkan kesempatan untuk
menerima kucuran dana dari BLSM padahal merekalah yang benar-benar membutuhkan ,
bahkan sebaliknya kepada rakyat yang kalangan menengah pun malah justru masih
sempat mendapatkan dana dari BLSM tersebut sehingga BLSM itu sendiri tidak karuan
(tidak tepat sasaran) yang menimbulkan
pro dan kontra, apabila di tinjau dari segi perekonomian yang semakin
meningkat. Harga-harga yang semakin membengkak seperti kebutuhan pokok yaitu sandang, papan dan pangan sangat tidak
seimbang dengan pembagian BLSM yang bertahap per 3 bulan, padahal masyarakat
khususnya kelas bawah setiap hari membutuhkan biaya hidup yang begitu tinggi
dan mahal untuk menyambung kehidupannya dan sekarang penduduk rakyat miskin
semakin bertambah per kepala nya .
NUR ROSALIA DEWI
Tidak ada komentar:
Posting Komentar