Jumat, 30 November 2012

ETIKA BISNIS dalam Kerangka Global


Etika Bisnis dalam Kerangka Global.
1.Dilema Etika dalam Bisnis Internasional
Dilema merupakan suatu situasi dimana secara etis, tak adaalternatif yang dapat diterima. Sedangkan, munculnya dilema dan berbagai masalah etika internasional berakar dari perbedaan sistim politik,hukum,kemajuan ekonomi,serta budaya antar bangsa.
2.Faktor-faktor yang menentukan Perilaku Etis
Ada beberapa faktor yang menentukan perilaku etis dalam bisnisinternasional, antara lain: etika personal, budaya organisasi, tujuanusaha tidak realistis, kepemimpinan, proses pembuatan keputusan,yang masing-masing dijelaskan sebagai berikut. 
Beberapa faktor yang menentukan perilaku etis :
a.Etika Personal
Secara umum disepakati sebagai suatu prinsip tentang baik dan buruk yang mengatur individu. Kode etika personal menggunakansebuah pengaruh yang besar pada langkah dalam berperilakusebagai pelaku bisnis. Langkah yang harus dilakukan untuk membentuk sebuah pengertian etika bisnis adalah sosialisasi yangmenekankan pada etika personal.
b.Proses pembuatan keputusan
Beberapa study tentang ketidaketisan perilaku dalam bisnis telahmenyimpulkan bahwa pelaku bisnis kadang kala tidak sadar bahwamereka berperilaku tidak etis.
c.Budaya Organisasi
Situasi dan kondisi dari beberapa bisnis tidak mendorong oranguntuk berfikir melalui konsekuensi etis dari keputusan bisnis.Hasil dari sebuah budaya organisasi yang menekankan pada etika bisnis, mengurangi semua keputusan yang berdasar pada prinsipekonomi murni.
d.Tujuan usaha tidak realistis
Tekanan dari induk perusahaan untuk memenuhi tujuan yang tidak realistis yang hanya dapat dicapai dengan membuat jalan pintasatau berbisnis dengan perilaku tidak etis. Pada akhirnya manajer akan melanggar etika personal dan terlibat dalam perilaku yang tak etis
e.Kepemimpinan
Pemimpin membantu untuk membentuk budaya dan nilai sebuahorganisasi, dan mereka menjadi contoh yang akan diikuti yang lain.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar